Friday, January 30, 2009

Pemprov Didesak Angkat CPNS Teranulir

Pemprov Didesak Angkat CPNS Teranulir
Selasa, 20 Januari 2009 00:39
E-mail Cetak
Penilaian Pengunjung: / 0
TerjelekTerbaik
SEMARANG—Pemprov terus didesak mengangkat seluruh calon pegawai negeri sipil (CPNS) teranulir paling lambat tahun ini. Kalangan DPRD Jateng menyatakan telah memperjuangkan nasib para CPNS tersebut sejak 2005. Kini, realisasi janji pemerintah untuk mengangkat mereka selambatnya 2009, tak bisa ditawar lagi.

Anggota Komisi A DPRD Jateng Soejatno Pedro mengatakan, pihaknya secara total mendukung penuh pengangkatan para tenaga honorer, termasuk yang teranulir selambat-lambatnya tahun ini. “Ini telah diperjuangkan komisi A sejak 2005. Saat ada heboh CPNS yang diterima dan dianulir,” ujarnya.

Di Jateng, lanjut Pedro, jumlah tenaga honorer tersebut mencapai 1.364 orang yang terdiri atas 1.225 orang yang memenuhi syarat, dan 139 sisanya tidak memenuhi syarat. Dia menambahkan, Komisi A telah melakukan beberapa upaya untuk mengupayakan perbaikan nasib mereka.

Di antaranya, meminta gubernur untuk segera mengangkat mereka. Juga menemui Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (Meneg PAN) dan Ketua Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Jakarta.

Ketua Fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD Jateng tersebut menyatakan, mereka berjanji akan memperhatikan nasib para honorer. ”Dua minggu lalu kami telah menyampaikan hal itu ke Paguyuban CPNS teranulir,” jelasnya,

Sekretaris Komisi E DPRD Jateng Thontowi Jauhari bahkan meminta Pemprov Jateng menyediakan formasi CPNS sebanyak 36.642 orang di 2009. Formasi tersebut dianggap cukup untuk mewadahi 1.364 CPNS yang teranulir. ”Jumlah tersebut berarti hampir dua kali lipat formasi CPNS di tahun 2008,” papar dia.

Menurutnya, jumlah tersebut meliputi para tenaga honorer yang masuk database A (dibiayai APBD/APBN) dan database B (non APBD/APBN).

Politisi dari PAN tersebut mengatakan, saat ini jumlah honorer yang masuk database A mencapai 9.379 orang. Sementara yang di database B jauh lebih banyak, yaitu 27.263 orang. “Jika mereka konsisten, ya harus memenuhi itu, kalau tidak Pak SBY akan dianggap ingkar janji,” terangnya.(ric/aro/adv)

Diambil dari: RadarSemarang.com

No comments:

Post a Comment